Atlet wushu Jombang mulai unjuk prestasi. Pada kejuaraan provinsi (kejurprov) di Surabaya, Jumat-Minggu (25-28/8), mereka memborong 18 medali.
’’Alhamdulillah setelah pandemi, kita bangkit lagi. Di kejurprov kita meraih tujuh emas, enam perak dan lima perunggu,’’ kata Zulfikar As’ad, ketua Wushu Indonesia (WI) Jombang, kemarin.
Medali emas dipersembahkan Arifa Rizky Aulia di nomor sanda (tanding) kelas 45 kilogram putri junior. Mikola Bima Pradana, siswa SMPN 1 Sumobito, di nomor gun shu junior A putra. Ershadtria Diandra Aradea Kusuma dari SD Plus Darul Ulum meraih dua emas dari taiji quan junior C2 putra dan taiji jian junior C2 putra.
Sementara Yokie Akbar dari SD Plus Darul Ulum Jombang dapat emas dari nomor dao shu junior C2 putra. Rafka Ibrahim Nafabian Amir dari SD Plus Darul Ulum, bahkan meraih tiga emas dari nan quan junior putra, dao shu junior putra dan gun shu junior putra.
Medali perak diraih Suryadi di kelas 60 kilogram putra senior. Mikola Bima Pradana dari dao shu junior A putra. Yokie Akbar dari SD Plus Darul Ulum Jombang dapat perak dari gun shu junior C2 putra. Muhammad Alvin Munsif Anshori dari SD Sumobito 3 dapat perak dari qiang shu junior C2 putra. Makayla Bilqis Azzahra dari SDN Sumobito 3, dapat dua perak dari dao shu junior C2 putri dan gun shu junior C2 putri.
Medali perunggu disabet Adelya Eka Cahyono Putri di kelas 48 kilogram putri senior serta Muhammad Haris Ramdani, di kelas 52 kilogram putra senior. Selain itu, ada juga Makayla Bilqis Azzahra dari SDN Sumobito 3 di nomor nan quan junior C2 putri dan Erania Sasikirana Arundati Syifa dari SD Plus Darul Ulum di nomor wubu quan junior D2 putri. ’’Dengan persiapan lebih matang, kita yakin ke depan bisa meraih prestasi lebih baik lagi,’’ tegas Gus Ufik, Zulfikar As’ad.